Wednesday, January 25, 2006
Wednesday, January 18, 2006
Semut-semut, januari minggu ke-3
Subhanallah, bunda. Bu guru mendapat surprise dari Aufa dalam 2 pekan ini. Setiap pagi Aufa tersenyum dan senang. "Aku duluan, Aufa pertama, bu guru kedua." Begitu ucap Aufa setiap pagi. Selain itu Aufa sekarang sudah banyak bercerita.
* catatan: Bunda Aufa sekarang sudah hafal surat Al-Ikhlas.
Buku komunikasi antar guru dan orang tua dari sekolah semut-semut, baru tadi pagi di buka pas lagi siap-sipain keperluan sekolah Aufa. Alhamdulillah, selangkah kemajuan yang sudah dicapai anakku, dari hari ke hari selalu ada perubahan yang dia tunjukkan buat kami. Syukur ya Allah, Kau anugerahkan seorang Aufa dan seorang Aghna buat kami.
Monday, January 16, 2006
Kumon
Cari info sama yang udah pengalaman ikutin les ini. Telp Ambu nga bisa masuk-masuk, telp ke rumahnya katanya lagi anterin Kang shafik ke sekolah...(Weks, udah masuk tumbletoots rupanya ponakan yg baru 15 bulan ini). Akhirnya siang ambu baru telp balik, terus cerita deh gimana tuh les...
Kesimpulannya: OK aja aufa ikutan kumon, toh itu bukanlah sesuatu yang sangat memaksa si anak untuk dijejali matematika, tetapi justru si anak diarahkan sekaligus dikembangkan sampai sejauh mana kemampuan dia. Sip deh kalo bukan suatu paksaan, itu yang dicari, kan aneh nanti kalo anak dah stress duluan waktu kecil (ngutip ucapan Wier, thanks ya jadi masukan juga).
Saatnya telp kumon depok yang ada di pesona khayangan. Ngobrol banyak, kebetulan Februari ini ada acara latihan gratis. Cuma disaranin ikutan yang bulan agustus aja, mengingat Aufa masih 3 tahun, dan di rumah nga ada ortunya cuma ditemenin pembantu.
Kalau bulan Agustus kayanya ok juga, semuanya udah siap...
Saturday, January 14, 2006
Monas di bulan Januari
Banyak yang olah raga atau cuma sekadar buat refreshing aja juga banyak.
Berangkat dari depok naik Depok Express jam 6.25, dengan perjalanan yang hanya 30 menit saja kita udah sampai stasiun gambir. Monas udah di depan mata, sedikit beli cemilan buat makan ayah bunda, kalau aufa aghna sih emang udah dibawain sarapan havermut.
Jalan-jalan tanpa alas kaki udah jadi favorit aufa, eh aghna juga ikutan buka sepatu. Apalagi batu-batu ijo yang kalau bunda injak sih sakit, tapi aufa malah seneng bola-balik di batu itu.
Naik ayunan dulu ah..., padahal bawahnya becek lho.
Kasih makan Rusa. Harus itu....
Acara terakhir naik delman, dan seperti biasa aufa harus di depan, samapik kusir kudanya...
Udah agak panas, saatnya pulang.
Tuesday, January 10, 2006
Hiks...
Senin pagi Aghna muntah sampai 3 kali di pagi hari. Yang bikin tenang setelah itu siangnya sampai sore gak kejadian muntah lagi. Tetapi tengah malam, dia terbangun dengan muntah disekelilingnya, dengan terduduk dia menangis. Ada banyak lendir ketika dilihat, memang lagi batuk sih...
Selasa Aghna udah nga muntah lagi, tapi malamnya giliran Aufa yang muntah sampai 2 kali. Banyak lendir juga. Setelah muntah tidur dengan terlelap.
Barusan telp ke rumah, lagi pada tidur. Dan Aufa abis muntah juga...
Semoga tidak terjadi apa-apa nak. Kalau memang dengan muntah itu memang yang terbaik.